fbpx

Terpaksa Jual Tanah Demi Pengobatan Sang Anak

Jantung bocor, rumah sehat mandiri, mai foundationKarena tidak ada biaya, yang terlintas di benak Pak Hadi Suwito (59) adalah dengan membawa Muhammad Haris (18) yang merupakan anak keduanya itu berobat secara alternatif. Jika ada pengobatan gratis, mereka datangi. Pernah juga dibawa ke kiayi untuk diobati. Pekerjaan Pak Hadi yang bekerja serabutan itu tak mencukupi untuk biaya operasi.

Penyakit jantung bocor Haris diketahui sejak Haris berusia 9 bulan. Selama ia tumbuh menjadi lelaki remaja, Haris tidak bisa melakukan pekerjaan berat atau kecapekan. Bahkan hingga SMA, Haris tidak pernah mengikuti pelajaran olah raga di sekolahnya.

Haris seharusnya mendalami ilmu agama dengan sekolah di salah satu pesantren di Jogjakarta. Namun kondisinya yang lemah membuatnya sering sakit.  “Dua hari  ikut belajar, tiga hari sakit,” cerita Pak Hadi.

Lantas, menimbang jarak yang begitu jauh, Haris akhirnya dibawa kembali ke Bengkulu, bersekolah di pesantren Bengkulu. Hal yang sama terulang lagi. Dua hari belajar, tiga hari sakit.

“Kalau dipikir-pikir, bagaimana Haris bisa belajar fokus andai kondisinya seperti itu terus?” Akhirnya, Pak Hadi terpaksa menjual sebidang tanah seluas 2 Ha yang dimilikinya seharga 15 juta rupiah. Uang tersebut ia gunakan untuk berobat anaknya itu.

Sebelum ke RS Jantung Nasional Harapan Kita, Jakarta, Haris pernah melakukan pengobatan di rumah sakit daerah Bengkulu. Pihak RS menegaskan kalau langkah terbaik untuk menyembuhkan penyakit jantung bocor anaknya itu adalah dengan melakukan operasi.

Saat itu, Haris datang ke Jakarta untuk melakukan check up. Namun setelah check up, hasil laboratorium mengungkapkan bahwa tak hanya jantungnya saja yang bocor, melainkan pembuluh darahnya terbalik serta ada kelainan pada ginjalnya. Permasalahan yang kini dihadapi adalah karena penyakitnya sudah komplikasi, Haris kekurangan albumin1 yang sangat penting sebelum melakukan operasi. Sekarang, sambil menunggu keputusan kapan akan dioperasi, Haris dan Ayahnya itu tinggal di Rumah Sehat Mandiri (RSM) Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation yang dikenalkan oleh Rahma Yeni yang juga merupakan salah satu penghuni lama RSM. (MAI Foundation/Riana)

 

 

Note: Albumin adalah protein utama yang terdapat dalam darah manusia. Mengatur tekanan osmotik dalam darah merupakan fungsi utama protein yang diproduksi oleh organ hati ini. Keseimbangan albumin dibutuhkan untuk menjaga agar cairan yang terdapat dalam darah tidak bocor ke jaringan tubuh.

RELATED ARTIKEL