fbpx

Mengapa Menunaikan Zakat Sebaiknya Melalui Lembaga Zakat?

Banyak orang yang masih menunaikan zakat langsung kepada mustahik, bahkan masih ada yang membayarkan zakat kepada kedua orang tuanya atau kepada orang-orang yg bukan asnaf (golongan penerima manfaat) zakat sebagaimana yang ditentukan dalam syariat Islam.

Seperti yang kita ketahui bahwa zakat hukumnya wajib bagi yang telah memenuhi nisab zakat. Namun tak sedikit yang belum mengetahui bagaimana menyalurkan dan mendayagunakan zakat agar berdampak signifikan pada pengentasan kemiskinan dan menjadi solusi bagi masalah sosial lainnya.

Menunaikan Zakat sebaiknya melalui lembaga zakat adalah pilihan yang bijak dan terencana dalam perbaikan kondisi ekonomi. Zakat adalah salah satu dari lima pilar utama dalam agama Islam dan memiliki peran penting dalam membantu meringankan beban ekonomi kaum dhuafa bahkan mengentaskannya dari kemiskinan.  Menunaikan Zakat melalui Lembaga zakat memiliki beberapa poin penting seperti berikut ini:

  1. Kompeten dan Keberlanjutan: Lembaga zakat umumnya memiliki tim yang terlatih dan berpengalaman dalam mengelola dana zakat. Mereka memahami prinsip-prinsip syariah yang berkaitan dengan zakat, dan memiliki pengetahuan tentang bagaimana dana tersebut sebaiknya didistribusikan untuk mencapai tujuan yang paling optimal. Lembaga zakat juga memiliki struktur organisasi yang berkelanjutan, memastikan bahwa dana yang terkumpul dan didistribusikan dengan baik setiap tahunnya.

  1. Profesional dan Transparansi: Lembaga zakat cenderung menjalankan praktik secara profesional serta transparan dalam mengumpulkan, mengelola, dan mendistribusikan dana zakat. Mereka memiliki prosedur yang ketat untuk melakukan audit dan pemeriksaan internal, serta menghasilkan laporan keuangan yang dapat diakses oleh publik. Hal ini memberikan keyakinan kepada para muzakki (orang yang membayar zakat) bahwa dana mereka digunakan dengan tepat dan sesuai dengan tujuan yang dimaksudkan.

  1. Pendistribusian yang Tepat Sasaran: Lembaga zakat memiliki jaringan yang luas dan kemampuan untuk mengidentifikasi penerima zakat yang berhak dengan lebih akurat. Mereka melakukan survei dan penelitian untuk mengidentifikasi individu atau keluarga yang membutuhkan bantuan ekonomi secara riil. Dengan demikian, dana zakat dapat mencapai mereka yang benar-benar membutuhkan, membantu meringankan penderitaan mereka, dan mendorong pemulihan ekonomi.

  1. Pemberdayaan Ekonomi: Salah satu fokus utama lembaga zakat adalah pemberdayaan ekonomi. Melalui program-programnya memberikan bantuan dalam bentuk pelatihan, modal usaha, atau program-program pengembangan keterampilan. Hal ini bertujuan untuk membantu penerima zakat menjadi mandiri secara ekonomi, sehingga mereka dapat keluar dari lingkaran kemiskinan dan memiliki masa depan yang lebih baik.

  1. Kolaborasi dengan Komunitas: Membayar zakat melalui lembaga zakat memungkinkan muzakki untuk berpartisipasi dalam upaya kolektif untuk membangun masyarakat yang lebih adil dan berkeadilan. Ini menciptakan ikatan sosial yang kuat dan mengingatkan kita tentang tanggung jawab kita terhadap sesama manusia. Dengan berkontribusi melalui lembaga zakat, kita dapat berbagi beban dan berkolaborasi dengan banyak individu lainnya yang juga ingin berbuat kebaikan.

  1. Pengawasan dan Evaluasi: Lembaga zakat sering kali memiliki mekanisme pengawasan dan evaluasi yang ketat terhadap program-program yang didanai oleh zakat. Hal ini memastikan bahwa dana zakat digunakan secara efektif dan efisien, serta memberikan manfaat yang signifikan bagi penerima. Para muzakki dapat memantau perkembangan dan dampak dari kontribusi mereka melalui laporan dan informasi yang disediakan oleh lembaga zakat.

  1. Kemudahan dan Kepatuhan Syariah: Membayar zakat melalui lembaga zakat dapat membantu muzakki mematuhi aturan-aturan syariah dengan lebih mudah. Lembaga zakat menghitung dan mengelola zakat sesuai dengan ketentuan agama Islam, sehingga muzakki dapat yakin bahwa kewajiban mereka terpenuhi dengan benar.

  1. Menghindari Terjebak Situasi Memelihara Kemiskinan: Memberikan zakat secara langsung kepada mustahik (penerima manfaat) tanpa ada pembinaan kepada mereka, akan membuat ketergantungan mereka pada donatur yang membuat mereka tetap nyaman dengan kemiskinan. Dengan adanya Pembinaan dari Lembaga Zakat dalam bentuk program saat menyalurkankan zakat, akan menumbuhkan mental dan keterampilan mereka untuk dapat berupaya mencari nafkah dan mampu memperoleh penghasilan hingga mereka dapat hidup layak dan mandiri.

Namun para dermawan harus memilih lembaga zakat yang kredibel, sangat penting untuk memastikan bahwa dana zakat yang Anda bayarkan digunakan dengan tepat dan efisien, serta untuk memastikan integritas seluruh proses pengelolaan zakat. Dalam memilih lembaga zakat yang kredibel, dapatkan info lengkap tentang Lembaga tersebut, pastikan Lembaga tersebut memenuhi 3 unsur penting  Aman NKRI, Aman Regulasi dan Aman Syar’i.

Untuk mendapatkan informasi terkait Lembaga Zakat kita dapat membaca ulasan dan testimoni dari orang lain, memeriksa laporan keuangan dan aktivitas lembaga zakat tersebut, dan memastikan bahwa mereka memiliki izin resmi untuk mengumpulkan dan mengelola dana zakat. Hal ini akan membantu Anda menjalankan kewajiban zakat dengan penuh keyakinan dan memberikan dampak positif yang nyata dalam membantu sesama.

Penulis: Qodrat SQ

Form Konsultasi

RELATED ARTIKEL