fbpx

Makna Bulan Rajab

 

Bulan Rajab merupakan bulan yang memiliki kedudukan agung dan mulia. Bulan Rajab merupakan salah satu dari empat bulan haram di kalender Islam. Empat bulan haram dalam kalender Islam itu di antaranya adalah, bulan Dzulka’dah, bulan Dzulhijjah, bulan Muharram, dan bulan Rajab.

Rasulullah mencontohkan, saat memasuki bulan Rajab beliau membaca:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

“Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadlan.”

Banyak peristiwa penting yang terjadi di Bulan Rajab diantaranya, di bulan Rajab ada beberapa peristiwa bersejarah yang diingat oleh umat Islam diantaranya yaitu Sayyidah Siti Aminah mengandung Nabi Muhammad SAW, ditaklukkannya Baitul Maqdis Palestina oleh Shalahuddin Al-Ayyubi, wafatnya Imam Syafi’i, lahirnya Jam’iyah Nahdlatul Ulama (NU), serta Peristiwa Isra’ Mi’raj.

Selain dari beberapa peristiwa tersebut, banyak amalan-amalan sunnah di bulan Rajab yang dapat dilakukan atau dikerjakan, diantaranya Puasa Rajab, Membaca Al Qur’an, Berdzikir dan bersholawat, serta bersedekah.

Keitimewaan bulan Rajab juga terletak pada peristiwa Isra’ dan Mi’raj Rasulullah. Peristiwa tersebut terjadi pada bulan Rajab tahun 10 kenabian (620 M). Itulah momen perjalanan Rasulullah dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha lalu menuju ke sidratul muntaha yang ditempuh hanya semalam.

Dari peristiwa Isra’ dan Mi’raj ini, umat Islam menerima perintah shalat lima waktu. Begitu istimewa peristiwa ini hingga ia diperingati tiap tahun oleh kaum muslimin di berbagai belahan dunia.

Penulis : Yona Meidy Erviananda

Form Konsultasi

RELATED ARTIKEL