fbpx

MAI Foundation Perwakilan Jawa Barat Hadiri Kegiatan Silaturahim dan Penanganan Pasca Banjir Bandang Sukabumi

 

MAINews – Sukabumi, Rabu (07/10/2020) Dalam agenda pembahasan penanganan tahap recovery pasca bencana banjir bandang, MAI Foundation hadiri kegiatan silaturahmi yang diselenggarakan oleh BPBD Sukabumi.

Pasca berakhirnya masa tanggap darurat bencana banjir bandang sukabumi pada hari minggu 27 september 2020. Hari ini (07/10/2020) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukabumi menyelenggarakan Silaturahmi sekaligus membahas tahap recovery pasca bencana. Kegiatan ini dihadiri oleh Pjs Bupati Sukabumi, Kepala BPBD Sukabumi, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Sukabumi, Dinas PUPR dan 17 Lembaga NGO yang hadir salah satunya dari MAI Foundation.

Bapak R. Gani selaku Pjs Bupati sangat mengapresiasi atas kontribusi seluruh lembaga/NGO yg telah memberikan bantuan untuk masyarakat sukabumi yang terdampak bencana. Anggaran APBD ini terbatas, dan pencairannya pun harus berdasarkan persetujuan beberapa pihak. Alhamdulillah hari ini Allah takdirkan kita semua untuk berkumpul guna membahas tahap recovery Pasca Banjir Bandang.

Kepala Disperkim Bapak Dedi Chardiman menyampaikan bahwa bencana ini telah mengakibatkan 69 rumah rusak berat (RB), 28 rumah rusak sedang (RS) dan 12 jembatan rusak. Kami belum menghitung berapa jumlah kerugian yang diakibatkan oleh bencana ini, dan untuk biaya pengerjaan untuk renovasi 1 unit rumah kategori rusak berat dan rusak sedang juga kami belum bisa munculkan angkanya. Akan diinfokan sesegera mungkin.

Bapak H. Eka selaku Kasie. Kedaruratan BPBD dalam laporannya menyampaikan bukan hanya rumah saja yang rusak, tetapi ada beberapa titik saluran sanitasi / pipanisasi dan fasilitas umum (mck) sarana ibadah yang rusak juga. Untuk update perkembangannya akan kami kabari, karena beberapa kerusakan tersebut sudah diperbaiki oleh komunitas/relawan. Jadi kami harus melakukan crosscheck ulang, agar bantuan tidak menumpuk disuatu tempat.

“Saya haturkan terima kasih kepada MAI atas bantuan penyediaan dumtruck utk angkut puing serta sampah banjir. Cuma MAI aja yang memberikan bantuan ini, keren pisan dan sangat membantu kami dilapangan ” Apresiasi H. Eka kasie. Kedaruratan BPBD

Widad mewakili Unit Respon Cepat (URC) MAI menjelaskan bahwa tahap recovery itu sangat penting, karena recovery ini merupakan proses untuk mengembalikan segala sesuatu sesuai dengan fungsinya.

RELATED ARTIKEL