fbpx

Cerita Kusnanto, Peserta Wirausaha Mandiri MAI Foundation Angkatan Pertama

toko kelontong, wirausaha mandiriJakarta – Wirausaha Mandiri adalah salah satu program Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation di bidang ekonomi. Tujuannya adalah untuk memberikan bantuan wirausaha bagi para tenaga ahli daya seperti cleaning service, juru parkir, office boy, dll, yang bekerja di lingkup Bank Mandiri.

Salah satu peserta yang telah merasakan manfaat Wirausaha Mandiri adalah Kusnanto. Kelahiran Purwokerto 45 tahun lalu yang kini menetap di Kepa Duri, Kebon Jeruk merupakan peserta Program Wirausaha Mandiri angkatan pertama. Saat ini ia masih  bekerja sebagai satpam di Karsa Bersama Mandiri.

Dalam wawacara dengan MAI News, Jumat, (12/5/2017), Kusnanto sudah bekerja sebagai satpam sejak tahun 1996. Saat itu namanya masih Bank Eksim. Ia mendapat info terkait adanya Program Wirausaha Mandiri itu dari pengurus BPZIS (nama dulu MAI Foundation), Abdul Hadi. Olehnya, ia ditawari jasa penambahan modal wirausaha. Lantas, ia pun mencoba mengirimkan proposal pengajuan modal usaha warung kelontong.

“Alhamdulillah diterima,” serunya.

Sebelumnya, bapak 3 anak ini melakukan training terlebih dahulu untuk menambah wawasan agar lebih paham teknik bagaimana cara berjualan. Warung kelontong yang berlokasi di depan rumahnya yakni di Kepa Duri itu dikelola oleh istrinya.

Sejak pertama kali dibuka, Kusnanto merasakan manfaat yang luar biasa. Menurutnya program ini bagus karena bisa membantu perekonomian menengah ke bawah agar lebih maju.

Alhamdulillah, toko kelontongnya sekarang ditambah jualan pulsa,” pungkas Kusnanto. (MAI Foundation/Riana)

 

RELATED ARTIKEL