Satu Ton Qurban Sapi di Teluk Naga, Warga: Ini Pertama Kalinya 

Ada yang istimewa pada perayaan Idul Adha tahun 2017 di Kampung Muara Desa Lemo,  Kecamatan Teluk Naga, Jumat, (1/9/2017). Pasalnya, selain adanya qurban sapi seberat 1 ton,  pequrban yang memilih lokasi tersebut adalah salah satu jajaran tertinggi sebuah bank terkemuka di Indonesia. Ia adalah Sulaiman A Arianto, Wakil Direktur Bank Mandiri.

Dipilih Teluk Naga karena sesuai survey yang telah dilakukan sebelumnya, warga di sini tidak pernah menerima daging qurban berupa sapi. Sebagian besar masyarakat di sana berprofesi sebagai buruh nelayan dan penjaga tambah ikan kendeng karena rata-rata lulusan mereka hanya lulusan Sekolah Dasar. Selain tidak bisa baca dan tulis, kondisi rumah mereka pun masih banyak yang terbuat dari anyaman bambu. Letaknya yang dekat dengan laut, seringkali air laut pasang menyebabkan kebanjiran.

Karena pertama kalinya itu, antusiasme warga begitu besar. Mereka berbondong-bondong mendatangi lokasi penyembelihan. Suasana bertambah heboh manakala prosesi penyembelihan dilakukan.

“Saya sudah tinggal di sini selama 20 tahun lebih. Baru kali ini ada qurban sapi,” tutur Arro (41 tahun), ibu 5 anak, salah satu warga setempat yang menyaksikan prosesi penyembelihan.

Melalui program ‘Saatnya Qurban, Saatnya Mandiri. Berkah Qurbanku Hingga Pelosok Negeri’ yang diadakan oleh Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation yang bekerja sama dengan Bapekis (Badan Pembinaan Kerohanian Islam) Bank Mandiri, ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat dhuafa. Tak hanya di Teluk Naga, heqan qurban yang terhimpun didistribusikan ke berbagai pelosok Indonesia seperti ke Kulonprogo, Muntilan, NTT, NTB, Makasar bahkan sampai Papua.

“Alhamdulillah, saya mendapat amanah dari Pak Wakil Dirut Bank Mandiri, Bapak Sulaiman untuk menyerahkan satu ekor sapi qurban untuk disembelih dan disalurkan di desa ini. Doakan agar beliau dan keluarganya selalu dilimpahkan kesehatan dan rezeki yang banyak,” ungkap Abdul Hadi, Manager Program MAI Foundation pada sesi sambutan sebelum pemotongan hewan qurban.

Ditanya mengenai pendistribusian, Dendi selaku panita qurban setempat menjelaskan bahwa daging qurban akan disalurkan ke 300 kepala keluarga yang berada di kawasan Kampung Muara, Desa Lemo.

“Saya mewakili warga mengucapkan terima kasih sudah berbagi di desa kami. Ini pertama kalinya ada qurban sapi. Semua warga sangat senang,” tutur Dendi.

Baca: Tentang Larangan Memotong Rambut dan Kuku Menjelang Qurban