fbpx

Posko Layanan Kesehatan MAI di Sigi, Banyak Warga Keluhkan Diare

MAINews, Palu – Bekerjasama dengan Mandiri InHealth, Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation membuka layanan kesehatan untuk masyarakat penyintas gempa bumi dan tsunami di wilayah Posivinti, Desa Mpanau, Kecamatan Biromaru, Kabupaten Sigi, Sabtu, (13/10/2018).

Menurut dr. Midy dari layanan Mandiri InHealth mengatakan bahwa rata-rata yang dikeluhkan warga hampir sama, yaitu diare, sakit kepala dan batuk-batuk.

“Hampir di semua wilayah, termasuk di Posivinti ini sama, rata-rata mengeluhkan diare, sakit kepala, dan batuk-batuk. Mungkin karena kondisi lingkungan yang belum kondusif,” ucap dr. Midy.

Untuk tindakan penanganannya sendiri, menurut dr. Midy, sementara warga yang mengeluhkan sakit diberi obat sesuai keluhannya, dan diberi saran untuk menjaga kebersihan, terutama saat mau makan dan buang air.

“Kita berikan obat dulu sesuai keluhannya apa, setelah itu kita beri saran dan nasehat untuk menjaga kebersihan, terutama pada saat mereka mau makan, ataupun setelah buang air. Hal tersebut guna meminimalisir semakin banyaknya warga yang terjangkit diare,” lanjut dr. Midy.

Sementara itu, Koordinator Relawan MAI Abdul Hadi mengatakan bahwa layanan kesehatan MAI dan Mandiri InHealth akan terus berkeliling dari satu wilayah ke wilayah yang lain guna meratanya layanan untuk masyarakat penyintas gempa dan tsunami Palu.

“Sampai saat ini layanan kesehatan MAI masih terus mobile dari satu wilayah ke wilayah yang lain, yang paling intens kita kunjungi yaitu wilayah di Kabupaten Sigi dan Kota Palu. Kebetulan kita sudah ada posko utama di dua wilayah tersebut, dan besok kita akan fokus juga ke Donggala,” ucap Hadi menyampaikan.

Untuk informasi, saat ini tim relawan MAI sedang menginisiasi pendirian MCK dan sarana air bersih untuk kebutuhan warga di Kabupaten Sigi. Karena saat ini kebutuhan untuk MCK dan air bersih untuk warga pengungsian semakin mendesak.

RELATED ARTIKEL