Mana yang Didahulukan, Qurban atau Akikah ?

Mana yang didahulukan? Qurban atau Akikah ya?

Sahabat MAI, diantara kita pasti banyak yang masih bertanya – tanya, diantara kurban dan akikah mana ya yang harus didahulukan?

Jika memasuki bulan Dzulhijjah, Qurban lebih utama ditunaikan. Aqiqah dapat ditunda di bulan berikutnya. Karena hukum Qurban adalah Sunnah muakad yang hanya dapat ditunaikan pada bulan Dzulhijah

Imam Abu Hanifah berpendapat bahwa kurban justru wajib dilakukan sekali dalam setahun bagi orang yang tinggal di kotan dan mampu. Sementara Imam Syafii berpendapat bahwa kurban hukumnya sunnah muakkad. Meski hukumnya sunnah muakkad, makruh hukumnya jika orang yang mampu tidak berkurban. Dalam hadis riwayat Imam Ahmad dan Abu Daud dari Abu Hurairah, Nabi Saw bersabda:

من وجد سعة فلم يضح فلا يقربن مصلانا

ARTINYA; “BARANGSIAPA MENDAPATKAN KELAPANGAN REZEKI TAPI TIDAK BERKURBAN, MAKA JANGAN MENDEKATI TEMPAT SHALAT KAMI.”

Dlam kitab Al- Fiqhul Islami wa Adilatuhu menyebutkan bahwa jumhur Ulama sepakat bahwa hukum akikah adalah sunah dan tidak wajib. Bahkan ada yang hanya mengatakan berkurban mampu menghapus perintah akikah. Imam Ahmad menyebutkan pendapat ini,

وأخبرنا عصمة بن عصام حدثنا حنبل أن أبا عبد الله قال : أرجو أن تجزىء الأضحية عن العقيقة إن شاء الله تعالى لمن لم يعق

ARTINYA; “KAMI MENDAPATKAN BERITA DARI ISHMAH BINN ISHAM, DARI HAMBAL (KEPONAKAN IMAM AHMAD), BAHWA IMAM AHMAD PERNAH MENGATAKAN, “SAYA BERHARAP, SEMOGA KURBAN BISA MEWAIKILI AKIKAH, INSYAALLAH, BAGI ORANG YANG BELUM DIAKIKAHI.” (TUHFATUL MAUDUD)

Mari berbagi dengan berkurban hingga pelosok negeri! Jadikan saudara kita di pelosok negeri menjadi mandiri! Karena qurban kamu bikin mereka jadi terbantu!

Informasi lebih lanjut hubungi:
• layanan@mandiriamalinsani.or.id
• 0811-1173-221 (sdri. Devi)
• 0856-9167-1054 (sdr. Baratha)