fbpx

Serunya Mengajarkan Anak Yatim Teknik Shibori

MAINews, Depok – Tangan-tangan lincah itu melilit, melipat dan mengikat kaos putih ketika salah satu panitia bernama Evana Dwi mengajarkan 30 anak yatim teknik Shibori. Teknik Shibori yaitu teknik mencelupkan kain ke dalam pewarna untuk menghasilkan motif-motif indah dan khas. Di Indonesia, teknik ini serupa dengan teknik pembuatan kain jumputan. Kegiatan tersebut dalam rangkaian pendistribusian Program Sedekah Bonus Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation di Perum Mutiara Sentosa, Pasir Putih, Sawangan, Depok pada Minggu, (11/03/2018).

Kegiatan Berbagi Ceria Bersama Anak Yatim yang merupakan perdana di perumahan tersebut dijadikan ajang pengenalan. Mewakili MAI Foundation, Rina mengenalkan lebih jauh kiprah lembaga zakat yang kini sudah memasuki tahun ketiga itu kepada anak yatim dan warga yang hadir. Ia pun menjelaskan bahwa keseluruhan dana santunan berasal dari bapak/ibu donatur karyawan Bank Mandiri yang telah membagikan kebahagiaannya mendapatkan bonus tahunan melalui Sedekah Bonus.

“Sengaja mengambil tema khusus anak yatim karena anak-anak, meskipun mereka anak yatim atau dhuafa merupakan generasi penerus bangsa yang patut kita dukung. Jangan pernah merasa sedih dan putus asa. Kebangkitan zakat di depan mata. Dan di sinilah fungsi lembaga zakat seperti kami, yakni menjembatani antara muzakki (donatur) dan mustahik (mereka yang membutuhkan),” ungkap Rina dalam sambutan.

Selagi menunggu kaos yang telah dicelup ke dalam pewarna itu kering dijemur, anak yatim dihibur oleh dongeng ceria dan sulap dari Paman Doblang. Gelak tawa dan keceriaan terpancar dari wajah mereka.

“Terima kasih Mandiri Amal Insani. Semoga acara ini bisa berkelanjutan. Meskipun acaranya mendadak, alhamdulillah sukses,” tutur Mardiana, Ketua Panitia.

Selain anak yatim, turut hadir pula Kusnadi dan Andri selaku perwakilan RW 011, Ketua RT 004 Hudi, Ibu-ibu Komunitas RT 004 Mutiara Sentosa dan adik-adik RT 004 Perum Mutiara Sentosa. (MAIFoundation/Riana)

RELATED ARTIKEL