fbpx

Semburan Air Panas, Anugerah Baru Bagi Warga Parungponteng

Semburan air panas

Semburan air panas di area proyek pengeboran air artesis yang semula berlumpur dan kini menjadi jernih membawa berkah baru untuk warga Dusun Sindangrasa, Desa Cigunung, Kecamatan Parungponteng, Tasikmalaya, Jawa Barat. Keresahan warga bahwa munculnya air panas bercampur lumpur yang terjadi pada Senin pagi, (23/10), seperti kejadian lumpur Lapindo tidak terbukti.

Ketika tim Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation yang digawangi oleh Manager MAI Bandung Qodratu SQ meninjau lokasi, katanya, lokasi semburan sudah dikondisikan oleh warga setempat dengan meletakkan sebuah paralon besar yang digunakan untuk mengambil air.

“Beberapa warga mengalami perbaikan kondisi kesehatan setelah menggunakan air hangat dari lokasi semburan,” ujar Qodrat.

Sontak, hal ini membuat warga berbondong-bondong mendatangi lokasi semburan. Seperti menjadi tempat wisata baru, bukan hanya warga yang tampak datang membawa ember untuk mengambil air semburan, bahkan, ketika sore, pedagang-pedagang makanan mulai memanfaatkan keramaian lokasi tersebut.

“Tampaknya ini sebuah anugerah yang diawali niat baik MAI Foundation yang ingin mengadakan air bersih untuk 3 (tiga) dusun di wilayah Parungponteng. Warga bisa mengambil air panas untuk terapi kesehatan seperti reumatik, kolesterol, asam urat dan lain-lain,” ujar Yana, Camat Parungponteng.

Senada dengan Yana, Kapolsek Parungponteng pun turut bersyukur jika semburan air panas yang tadinya meresahkan itu malah menjadi manfaat bagi warga setempat.

Karena keramaian itu, atas saran Wakil Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, di lokasi semburan telah diletakkan Kotak Amal untuk menghimpun dana yang dapat digunakan untuk keperluan yang dibutuhkan atas dampak keramaian yang terjadi. (MAIFoundation/Riana)

Baca Juga: Launching Program Air Untuk Hidup dan Kehidupan Bebaskan Jawa Barat dari Krisis Air Bersih

RELATED ARTIKEL