fbpx

Peresmian Pembenihan Ikan Patin 1 Juta Ekor, Ini Dia Harapan Zainul Hakim

“Menjadi sarana belajar para da’I hafal Al Quran, di samping mereka memiliki kemampuan Al Quran, mereka juga memiliki kemampuan berwirausaha,” ungkap Zainul Hakim. Lc. M. Si selaku General Manager Operasional dan Usaha Pesantren El Tahfidh ketika ditanya harapan mengenai Peresmian Program Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Pesantren yang digelar Sabtu, (11/3). Program tersebut diberi nama Program Pesantren Pembenihan Ikan Patin 1 Juta Ekor dan bekerja sama dengan Mandiri Amal Insani (MAI) Foundation.

Pesantren El Tahfidh adalah salah satu pesantren di bawah manajemen Pesantren Quran Indonesia yang berkomitmen untuk mencetak para pemuda yang memiliki jiwa kemandirian dan entrepreneur disamping kemampuan inti mereka seperti hafal Al Quran 30 juz, memperoleh ijazah sarjana strata 1, lulus Dan 1 Kukiwon (Taekwondo Ban Hitam, memiliki sanad bacaan tajwid yang disertifikasi sehingga siap dikirim sebagai punggawa dakwah di daerah asalnya. Sementara itu, Pesantren Quran Indonesia adalah lembaga nonprofit nasional yang bergerak dalam bidang pendidikan terutama pendidikan Da’I Hafal Quran secara gratis.

Sebanyak 2,6 juta benih ikan patin dan uang sebesar Rp. 295.600.000,- juta telah MAI Foundation salurkan untuk 90 orang penerima manfaat. Dana tersebut dialokasikan untuk pembersihan lahan, pembuatan ruangan penetasan larva ikan patin, pembuatan akuarium, proses produksi, panen bibit ikan umur 3 pekan, packing, pengiriman hasil produksi ke pasar dan program pelatihan kewirausahaan.

“Alhamdulillah, melalui program ini juga bisa membantu pembiayaan program satu kecamatan satu orang di seluruh Indonesia,” ungkap Zainul lagi. Selain itu, Zainul mengharap program ini bisa diimplementasikan oleh pesantren-pesantren lainnya.

Hadir dalam peresmian adalah  Abung Sewaka selaku Wakil Ketua Pengurus MAI Foundation, Abdul Ghofur selaku General Manager MAI Foundation dan H. Hamim. M. Ag dari Subdit Pengawasan Lembaga Zakat Ditjen Bimas Islam Kemenag RI serta diisi oleh berbagai penampilan seperti tilawah, hafalan Al Quran dan taekwondo. (MAI Foundation/Riana)

 

 

RELATED ARTIKEL