Punya Masalah Berat? Inilah Solusinya

Setiap orangnya pasti punya masalah, tapi tahukah apa yang membuat membuat masalah terasa berat atau ringan?

Dalam buku Tiga Kunci Fundraising, Abdul Ghofur, Direktur MAI Foundation mengisahkan cerita menarik mengenai satu sendok garam dan gelas kecil.

“Simulasi yang sering saya dapat dari beberapa pelatihan yang disampaikan oleh Jamil Azzaini adalah dengan memasukkan sesendok garam ke sebuah gelas. Tentu saja karena gelas dan airnya hanya seukuran gelas kecil, air di dalamnya akan terasa asin,” ungkapnya.

“Seandainya garam adalah simbol sebuah masalah, gelas adalah kapasitas diri, dan air adalah hati dan pikiran, maka yang harus dibesarkan adalah kapasitas diri serta kemampuan mengelola hati dan pikiran.”

Jadi ternyata bukan masalahnya yang membuat kita merasa sulit dan berat, melainkan karena sempitnya kapasitas diri dan hati kita.

Masalah tidak mungkin dihilangkan, tapi kapasitas hati kita mungkin untuk dibesarkan.

Abdul Ghofur juga menjelaskan bahwa dalam dunia hipnosis, hati tidak akan mudah tersakiti jika si pemilik hati tidak mengizinkan tersakiti. Artinya, kita perlu memegang remote kendali hati kita sendiri, jangan membiarkan hati tersakiti oleh perkataan dan perbuatannya orang lain.

Solusi agar permasalahan kita tak lagi terasa berat dan membebani adalah dengan memperluas kapasitas diri kita, dan yang pasti… Meminta pertolongan Allah.

“Hai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan kepada Allah dengan sabar dan shalat.” (QS Al Baqarah: 153)

Jangan lagi merasa permasalahanmu begitu berat karena itu bisa jadi justru memperlihatkan sempitnya hati kita. (SH)